(India Open Super Series 2015) Hanna Berharap Bisa Buat Kejutan

Hanna RMelaju ke perempat final Yonex Sunrise India Open Superseries 2015, tunggal putri, Hanna Ramadini berharap bisa terus membuat kejutan. Pasalnya di babak ini, Hanna akan berhadapan dengan tuan rumah yang menjadi unggulan satu, Saina Nehwal.

“Pertandingan besok saya tidak mikir macem-macem. Yang penting main bagus dan targetnya semoga bisa membuat kejutan,” kata Hanna.

Berhadapan dengan Saina menjadi kali pertama bagi Hanna. Tunggal putri Indonesia yang masih berjajar di peringkat 77 dunia ini memang tidak diunggulkan dibanding Saina yang berada di peringkat dua dunia.

Sebelumnya di babak dua, Hanna mengalahkan unggulan delapan asal Taiwan, Pai Yu Po. Hanna menang usai bermain tiga game, 21-18, 16-21 dan 21-15.

“Di game kedua saya banyak menang angin. Jadi banyak bola-bola out. Pemain Taiwannya sendiri di game kedua bermain lebih apik,” ungkap Hanna.

“Lawan di babak dua tadi, saya banyak cari celah lengahnya lawan saja. Itu yang terus saya pikirkan di game pertama dan ketiga,” tambah atlet besutan klub Mutiara Bandung tersebut.

Sementara itu di sektor ganda campuran, Indonesia mengirimkan dua wakilnya ke perempat final. Keduanya adalah Praveen Jordan/Debby Susanto dan Edi Subaktiar/Gloria Emmanuelle Widjaja.

Praveen/Debby melangkah ke perempat final usai mengalahkan pasangan Hong Kong, Chan Alan Yu Lung/Tse Ying Suet, straight game, 21-11 dan 21-16. Selanjutnya, Praveen/Debby akan berhadapan dengan pemain Tiongkok, Lu Kai/Huang Yaqiong.

“Ini jadi pertemuan kedua kami dengan Lu/Huang, sebelumnya kami kalah. Di pertandingan ini kami mau membalas kekalahan,” kata Praveen.

Sementara itu di paruh undian bawah, Edi/Gloria akan berhadapan dengan pasangan Singapura, Chayut Triyachart/Shinta Mulia Sari. Rekor pertemuan mereka hingga saat ini masih 0-0. Namun melihat kekuatan di atas kertas, Edi/Gloria yang berada di peringkat 24 lebih diunggulkan dari pasangan Singapura yang duduk di peringkat 101 dunia.

(PBSI)

Leave a Reply